Share artikel ini:


“Aku udah usahakan semuanya, sisanya ya pasrah ke Tuhan.”

Usaha Vea berbasis di kawasan Borobudur, di mana area tersebut merupakan destinasi wisata yang terkemuka di dunia. Namun demikian, Vea menyimpulkan belum banyak warung yang menawarkan menu ayam oriental dan mie pedas ala Korea di tempat tersebut. Menu-menu yang ia tawarkan merupakan produk homemade, bahkan saat ini Vea tengah melakukan uji pembuatan chilli oil untuk menyempurnakan menu mie miliknya.

Kendala yang kerap Vea alami adalah pengaturan waktu, karena sebagai ibu rumah tangga dengan balita harus pandai curi-curi waktu untuk melakukan aktivitas lain.

“Seperti saat mengerjakan pesanan dream catcher dan makrame dulu, hanya bisa ketika anak tidur dan tengah malam. Pembuatan sabun alami juga tengah malam karena butuh suhu dingin dan harus jauh dari jangkauan anak-anak. Akhirnya kurang tidur dan paginya anak keteteran waktu sarapan. Jadi belum bisa terima pesanan banyak juga, promosi juga seadanya. Kalau sekarang yang betul-betul down karena masalah keluarga, mental kena, ngaruh ke fisik juga, tapi harus bangkit untuk menghidupi dua anak-anakku. Cuma mereka kekuatanku sekarang.”

Sampai saat ini Vea masih terus belajar mengatur waktu supaya semua kerjaan rumah bisa selesai dengan baik, terutama waktu untuk anak-anak juga harus pas agar mereka tidak merasa ditinggalkan. Tantangannya harus lebih disiplin waktu dan pantang menyerah memberikan pengertian ke anak agar bisa menerima dan memahami kegiatannya.

Namun, tak jarang Vea menyadari bahwa anak sulungnya yang belum dewasa terkesan dikondisikan dewasa lebih dini, karena harus bantu jaga anak bungsunya dan banyak mengalah untuk beberapa hal. Selebihnya, Vea lebih sering berserah kepada yang Kuasa agar dikuatkan dan dimudahkan dalam menjalankan aktivitasnya.

Dalam prosesnya, Vea senantiasa mendapat dukungan modal sekaligus promosi dari keluarga, terutama ibu, kakak dan adiknya.  Dukungan dari teman-temannya pun kerap ia terima, hal tersebut membuat Vea menjadi pribadi yang tahan uji.

Vin S
“If you wait for inspiration to write you’re not a writer, you’re a waiter.” ~ Dan Poynter
Berikan bintang kamu untuk Dapur Laris Borobudur
[Total: 4 Rata-rata: 5]



Berlangganan
Beritahu tentang
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar