Analisis Pasar Makanan Halal Berdasarkan Pertumbuhan, Tren yang Berkembang, dan Peluang Masa Depan Hingga 2027

Research Nester telah merilis laporan berjudul “Halal Food Market – Global Demand Analysis & Opportunity Outlook 2027” yang juga mencakup beberapa parameter analisis pasar terkemuka seperti pendorong pertumbuhan industri, hambatan, risiko penawaran dan permintaan, daya tarik pasar, perbandingan pertumbuhan year-on-year (YOY), perbandingan pangsa pasar, analisis BPS, analisis SWOT dan model Porter’s five forces.

Populasi Yahudi tumbuh dengan tingkat pertumbuhan 1,2 kali dan telah mencapai jumlah 14.606.000 pada tahun 2018 dari jumlah 12.079.000 pada tahun 1960, menurut statistik oleh Perpustakaan Virtual Yahudi.

Statistik menggambarkan peningkatan populasi Yahudi di seluruh dunia. Makanan kosher (makanan yang diperbolehkan menurut versi Yahudi) mirip dengan produk makanan halal dan disukai oleh komunitas Yahudi. Makanan halal diminati oleh masyarakat Yahudi karena kesamaan dalam sifat produk makanan, kesamaan dalam pengolahan makanan, dan lain-lain. Tidak tersedianya produk makanan halal di banyak negara dengan populasi Yahudi, dan meningkatnya permintaan produk makanan halal oleh pertumbuhan populasi komunitas Yahudi di seluruh dunia, diantisipasi untuk mendukung pertumbuhan pasar makanan halal.

Selain itu, peningkatan permintaan dari perusahaan penyedia layanan makanan komersial, untuk bahan baku dan bahan standar halal, untuk meningkatkan penawaran produk mereka dan menjaga persaingan, ditambah dengan meningkatnya pengeluaran belanja makanan luar rumah, diperkirakan akan mendorong pertumbuhan industri makanan. pasar makanan halal.

Pasar makanan halal diperkirakan akan mencatat CAGR sekitar 10,9% selama periode perkiraan, yaitu 2019-2027. Pasar tersegmentasi menurut jenis produk yaitu daging ternak, biji-bijian, vegan, dan lainnya. Di antara segmen-segmen ini, segmen daging halal diperkirakan akan memegang pangsa pasar terbesar karena peningkatan jumlah konsumsi daging dan produk daging di seluruh dunia. Total varietas konsumsi daging di seluruh dunia mencapai 206.753 ton pada tahun 2018 dari 179.145 ton pada tahun 2010, menurut statistik oleh Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).