Profil Bisnis

Lahir Dari Kebutuhan Pribadi, Hingga Menjadi Kurator Makanan Sehat di Balikpapan

Bagikan

Nila dan Nadya juga ingin Organica berhasil menjadi wadah terbaik bagi para artisan produk pangan sehat dalam memasarkan produk-produknya dan memperkenalkan ke masyarakat luas.

Saat ini Organica sudah menjalin kerjasama dengan produsen bahan pangan dan artisan-artisan lokal yang menghasilkan makanan sehat yang visi-misinya juga sejalan dengan Organica, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk memperluas area kerjasama mereka di kemudian hari.

Setelah 2,5 tahun mengelola Organica, Nila dan Nadya yakin dan terus berharap agar usahanya selalu menjadi solusi terbaik bagi masyarakat  dengan meningkatnya kepedulian akan makanan dan gaya hidup sehat, “kami yakin kesadaran hidup sehat dan berkelanjutan adalah bagian dari new normal di masa kini.

Selain memiliki divisi store dan kitchen yang terus mengkurasi produk organik dan natural terbaik di Indonesia, Organica juga terus melakukan inovasi terhadap menu-menu sehat mereka.

“Konsep kami saat ini adalah Shop, Eat and Drink. Seperti one stop shopping makanan sehat, jadi pelanggan bisa dine-in tapi sambil belanja bahan pangan sehat,” terang Nila dengan singkat.

Namun demikian, di awal masa pandemi Covid -19 Nila dan Nadya sempat memiliki banyak kekhawatiran akan kelangsungan bisnis mereka karena berkurangnya intesitas tatap muka dengan pelanggan sehingga personal selling saat itu sangat tidak efektif mengingat salah satu tantangan bisnis mereka adalah segmentasi pasar.

Masyarakat cenderung enggan untuk keluar rumah, hal ini mengakibatkan kunjungan langsung ke store menurun secara drastis. Nila dan Nadya bukan tipe yang mudah menyerah. Keduanya justru mempelajari dan melakukan banyak manuver dalam menentukan strategi marketing.

Keterbatasan tatap muka dan kehadiran pelanggan membuat mereka bekerja lebih banyak di sosial media dan market place. Keduanya pun jadi aktif berinteraksi dan memberikan info-info tentang tindakan preventif selama masa pandemi kepada pelanggan melalui sosial media.

Selain itu, semua transaksi penjualan serentak dialihkan ke transaksi online, baik melalui whatsapp maupun market place (Shopee dan Tokopedia).

“Jujur, pandemi dan hal-hal baru terkait strategi digital marketing jadi tantangan yang menarik untuk kami, kami jadi belajar banyak tentang bagaimana menjaga kedekatan dan hubungan baik dengan pelanggan. Setiap hari kami menyapa pelanggan dengan konten-konten edukatif dan info produk terbaru agar audien terstimulus,” terang Nila saat ditanya mengenai kendala yang dihadapi Organica.

Nila dan Nadya juga mengakui, bahwa ada hikmah di balik pandemi. Keduanya menjadi semangat belajar hal baru dan menjadi lebih kreatif. Kesadaran akan efektifitas market place serta media sosial membantu mereka aktif bersaing dalam dunua perdangangan di era disrupsi sekaligus new normal.

Laman: 1 2 3 4

Artikel Baru

Jangan Kaget, Inilah Deretan Bunga yang Kerap Dijadikan Bahan Makanan!

Hobi makan kembang tentu terdengar ngeri untuk sebagian Sobat Halal, tetapi di beberapa negara, termasuk…

21 Jan 2024

Jalan-Jalan ke Luar Negeri Antimainstream, Ini 7 Tujuan Wisata ke Pedesaan Terindah di Luar Negeri

Di tengah kehidupan yang serba cepat dan hiruk pikuk perkotaan, impian untuk menghirup udara segar…

14 Jan 2024

Mengenal Hidangan Serba Bebek dari Indonesia, Bikin Lapar!

Dalam kekayaan dan keanekaragaman kuliner Indonesia, bebek menjadi salah satu bahan makanan yang telah lama…

1 Jan 2024

8 Tempat Ngopi Super Cozy di Medan

Dalam era kopi yang semakin berkembang, Medan, sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia, menjadi…

31 Des 2023

1 Januari, Hari Lahir Laksamana Keumalahayati Ditetapkan Sebagai Hari Perayaan Internasional oleh UNESCO

Hari Lahir Laksamana Keumalahayati tanggal 1 Januari adalah momen untuk mengenang jasa-jasa seorang pahlawan dari…

23 Des 2023

Antusiasme Tinggi Pengunjung Halal Indonesia International Trade Show 2023

Jakarta, HalalLifeID - Pada hari kedua gelaran Halal Fair Series yang digelar bersama Halal Indonesia…

11 Des 2023