Rainforest (Kredit foto: Jeremy Bezanger via unsplash)
Share artikel ini:


Hutan adalah paru-paru dunia, karena selain menjadi rumah bagi flora dan fauna, hutan merupakan penyerap emisi karbon terbesar di dunia. Oleh karena itu, keberadaan hutan begitu penting sejak dulu hingga masa yang akan datang.

Namun, populasi manusia yang meningkat pesat kini memperkecil, bahkan memusnahkan keberadaan hutan di dunia. Namun demikian, masih ada jejak-jejak hutan tua yang usianya sudah jutaan tahun — bahkan ada yang sudah puluhan dan ratusan juta tahun, tapi tidak begitu tersentuh oleh pembangunan-pembangunan tersebut. Hutan tersebut rimbun dan eksis hingga masa kini dan berfungsi sebagai paru-paru dunia.

Jika Sobat Halal salah satu pecinta alam, hutan-hutan ini bisa dijadikan destinasi wisata kalian. Tentunya dengan mengikuti aturan ketat dari pengelola masing-masing hutan tersebut. Mau tahu penampakan hutan-hutan tersebut? Kita intip satu per satu yuk!

1. Daintree Rainforest, Australia

Daintree merupakan hutan yang paling tua di dunia bahkan sudah ada sejak jaman prasejarah, usianya mencapai sekitar 100-180 juta tahun. Daintree juga merupakan hutan hujan terbesar di Benua Australia dan merupakan rumah bagi 12.000 spesies serangga, sekaligus 3.000 spesies tanaman langka yang terancam punah.

2. Hutan Hujan Dataran Rendah Kalimantan, Indonesia

Hutan hujan ini berada di Pulau Kalimantan, usianya ditaksir mencapai 130-140 juta tahun. Hutan ini telah mengalami banyak deforestasi akibat penambangan, perubahan iklim hingga spesies invasif dari waktu ke waktu, sehingga wilayahnya kian menyempit.

Namun demikian, hingga saat ini hutan itu menjadi rumah bagi 600 spesies burung dengan jenis yang berbeda dan 10 spesies primata.

3. Taman Negara, Malaysia

Taman Negara merupakan Taman Nasional yang berada di Peninsular Malaysia, usianya ditafsir 130 juta tahun atau lebih. Di tempat ini terdapat resort, gua, sungai deras dan puncak tinggi Gunung Tahan. Tempat ini merupakan rumah bagi mamalia yang terancam punah seperti Harimau Malayan, Badak Sumatera, dan Gajah Asia.

Selain itu, spesies burung seperti The Great Argus, Red Junglefowl dan Malayan Peacock yang sangat langka juga dapat dijumpai di sini loh. Konon, hutan ini belum mengalami perubahan yang berarti sejak awal terbentuk  keren kan?! Sobat Halal wajib memperoleh izin dari Department of Wildlife and National Parks Malaysia untuk berkunjung ke tempat ini.

4. Hutan Hujan Amazon, Amerika Selatan

Hutan ini berada di sepanjang Peru, Brazil, Kolombia, Ekuador, Venezuela, Suriname, Bolivia, Guyana dan Paris, usianya diperkirakan mencapai 55 juta tahun. Hutan ini merupakaan satu-satunya hutan yang tak tersentuh industrialisme, sehingga diperkirakan tidak ada perubahan berarti dalam kurun waktu 1000 tahun terakhir.

Hutan ini merupakan rumah bagi hewan endemik asli Amazon seperti Uakari Botak, Lumba-lumba Amazon, Kupu Amber Phantom, Golden Lion Tamarin, Burung Guianan, Burung Makau Biru, dan Monyet Gray Wolly.

Meskipun tidak terjamah, di hutan ini banyak tumbuhan obat seperti ayahuasca, kambo dan jenis lainnya yang kerap dipakai penduduk asli sekitar hutan untuk membantu pengobatan. Konon, penduduk asli di daerah ini tidak mengenal modernisasi.

5. Hutan Nasional Reunion, Madagaskar

Berada di Pulau Reunion, lepas pantai Afrika, yang berada di dekat Madagaskar, hutan ini memiliki usia mencapai 2 – 2,5 juta tahun. Luas hutan ini mencapai 2,12 juta mil dan memiliki 2 gunung berapi.

Hutan ini menjadi rumah bagi 43 dari 2.000 spesies vertebrata dan 1.600 tumbuhan asli Madagaskar. Hutan ini dijadikan situs Taman Nasional secara resmi pada tahun 2007. Selain itu, hutan ini sangat terisolir dari daerah lain dan memiliki lanskap yang keren loh!

6. Hutan Kakamega, Kenya

Dulunya hutan ini dikenal sebagai Hutan Guineo Kongo. Hutan dengan luas 17 mil² ini merupakan hutan hujan terbesar yang pernah membentang di Afrika sebelum areanya semakin mengecil karena deforestasi, usianya diperkirakan lebih dari 2 juta tahun.

Hutan ini menjadi rumah bagi kerbau, gajah, primata, burung eksotis, dan sekitar 400 spesies organisme yang berbeda-beda ada di sini. Di dalam hutan ini terdapat Sungai Yala yang sumbernya dari Tebing Nandi dan mengalir sejauh 219 KM hingga Danau Victoria.

7. Pando Aspen Grove, Utah

Hutan yang berada di Utah, Amerika Serikat, ini diperkirakan memiliki usia sekitar 80.000 – 1 juta tahun. Meskipun merupakan hutan termuda di antara hutan-hutan sebelumnya, hutan ini dikenal paling misterius di dunia.

Hutan ini memiliki 47.000 batang Pohon Aspen yang berwarna kuning, bahkan para peneliti menyatakan bahwa sistem akar antar pohon satu ke yang lain saling terhubung. Dalam arti lain, pohon ini memiliki satu akar yang sama, sehingga pohon satu dan yang lainnya terlihat identik seperti hasil kloning.

Uniknya, Hutan Pando Aspen ini merupakan organisme hidup terpanjang, paling purba dan terbesar yang sedang sekarat karena serangan rusa dan penyakit.

Vin S
“If you wait for inspiration to write you’re not a writer, you’re a waiter.” ~ Dan Poynter
Berikan bintang kamu untuk Wisata Hutan
[Total: 3 Rata-rata: 5]



Berlangganan
Beritahu tentang
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar