Share artikel ini:


Indonesia merupakan salah satu negara penghasil buah-buahan terbesar di Asia Tenggara. Tanahnya yang subur merupakan anugerah luar biasa, tak heran jika berbagai jenis tumbuhan hidup dengan baik. Mulai dari sayuran, buah-buahan sampai pohon-pohon kayu keras.

Ada banyak jenis buah-buahan tropis yang merupakan tanaman endemik Indonesia dan Asia Tenggara. Beberapa jenis di antaranya bahkan merupakan buah-buah yang mulai langka ditemui di Indonesia. Ternyata buah-buah langka ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan loh!

Sambil piknik Sobat Halal bisa banget berburu buah-buah langka berikut ini, yuk kita cermati apa saja itu!

1. Rokam

Rokam (instagram.com/fatindhaniah)

Rokam merupakan buah eksotis yang banyak di temukan di Sumatera. Meskipun penyebarannya tidak merata, tetapi banyak yang menyukai buah ini. Rasanya masamnya pas sekali untuk dinikmati di siang yang terik.

Konon di Sumatera tumbuhan ini tumbuh di alam liar. Buah rokam memiliki banyak khasiat dan nutrisi seperti vitamin C, lemak, serat dan beberapa nutrisi lainnya Masyarakat memercayai buah rokam bermanfaat untuk menyamarkan bekas gigitan serangga, mengatasi nyeri menstruasi, menyembuhkan gangguan pencernaan dan mengatasi diare.

2. Jamblang

Jamblang (instagram.com/pusattanamanpupukorganik)

Jamblang atau disebut juwet di beberapa daerah ini merupakan buah yang hanya tumbuh di negara tropis, salah satunya Indonesia. Rasanya asam, manis dan segar. Bentuknya seperti anggur dengan ukuran yang lebih besar. Uniknya, selalu meninggalkan bekas hitam keunguan di lidah dan mulut setelah memakannya, hehe!

Buah ini berkhasiat untuk mencegah risiko diabetes, meningkatkan aliran darah, meningkatkan kesehatan jantung, mempercepat penyembuhan luka, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan kesehatan pencernaan, meningkatkan fungsi otak dan meningkatkan kesehatan tulang.

3. Gandaria

Gandaria (instagram.com/rosita.gunawan59)

Buah gandaria banyak dijumpai di Jawa Barat, namun demikian bisa juga ditemui di Sumatera, Kalimantan hingga Ambon yang merupakan daerah peyebaran pohon gandaria. Gandaria masih satu famili dengan pohon mangga dan jambu mete. Buahnya yang masih mentah biasa dibuat sambal oleh masyarakat di Tatar Sunda.

Selain memiliki rasa yang segar, buah ini bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, membantu program diet, menjaga kesehatan mata, menjaga kesehatan kulit, menjaga fungsi otak, mengatasi susah BAB, dan mengurangi risiko stroke.

4. Dewandaru

Dewandaru (instagram.com/bali_tabulampot)

Buah ini dikenal juga sebagai buah ceremai Belanda, rasanya masam dan segar. Tanaman dewandaru termasuk jenis tanaman perdu atau semak besar. Tinggi pohonnya di alam liar bisa mencapai 5 sampai 8 meter lho!

Meskipun bentuknya kecil, buah ini mengandung vitamin esensial dan bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan pencernaan, meningkatkan fungsi paru-paru, membantu menurunkan berat badan,menjaga tingkat tekanan darah, mencegah kanker, memperhalus kulit, dan mengobati gangguan tidur.

5. Ciplukan

Ciplukan (instagram.com/pusat_ciplukan)

Ciplukan atau golden berry merupakan tanaman liar yang tumbuh di area persawahan. Di berbagai daerah dikenal juga dengan sebutan cecenet, cecendet, yor-nyèoran, dan kopok-kopokan. Bentuk buahnya unik berbungkus lapisan hijau yang menyerupai tudung.

Buahnya berwarna hijau-kekuningan dan memiliki rasa asam manis. Ciplukan mengandung vitamin esensial dan asam yang bermanfaat bagi tubuh. Ciplukan memiliki manfaat untuk menambah sistem kekebalan tubuh, mengandung sifat anti peradangan, menjaga kesehatan tulang, menyehatkan pencernaan, membantu keterampilan kognitif, menjaga kesehatan mata, kaya antioksidan, dan mengobati sakit tenggorokan.

6. Kecapi

Kecapi (instagram.com/maemkuh)

Buah yang punya nama lain sentul atau ketuat, wild mangosteenini memiliki ukuran sebesar apel malang, pohonnya bisa tumbuh mencapai 30 meter.

Jika masak, buah ini berwarna kuning kemerahan dan kulitnya memiliki bulu halus seperti beludru. Tekstur buah di dalamnya lembut dan berair, rasanya asam dan manis. Buah ini bisa dinikmati sebagai rujak, asinan, dimakan langsung atau ditambahkan dalam masakan sehari-hari.

Buah kecapi memiliki manfaat untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL), mencegah diabetes, mencegah kanker, menjaga berat badan, mencegah wasir,  meningkatkan kekebalan tubuh, mengatasi gejala diare dan konstipasi, serta menjaga kesehatan gigi.

7. Kemunting

Kemunting (instagram.com/kebunbuahkita)

Tumbuhan ini banyak ditemukan di area perbukitan. Buahnya berbentuk lonjong dan berwarna kusam keunguan saat matang. Rasa buah kemunting manis seperti anggur, hanya saja teksturnya terasa lebih berserat karena mengandung air lebih sedikit.

Di beberapa daerah, kemunting memiliki nama lokal misalnya di Pekanbaru sebagai Kalamunting, di Sumatera Utara Haramonting, dan di Jawa Barat Harendong Sabrang.

Ekstrak antosianin dari buah kemunting mempunyai aktivitas antioksidan yang kuat. Buah kemunting bagus bagi pencernaan serta bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan luka, bersifat sebagai agen antibakteri, menangkal radikal bebas, mencegah peradangan, dan mengontrol kadar gula darah.

Vin S
“If you wait for inspiration to write you’re not a writer, you’re a waiter.” ~ Dan Poynter
Berikan bintang kamu untuk buah-buah langka ini
[Total: 4 Rata-rata: 5]



Berlangganan
Beritahu tentang
guest
1 Komentar
Terbaru
Terlama Paling Banyak Dinilai
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar