Vin S
HalalLifeID
Keindahan arsitektur bangunan masjid banyak kita temui seluruh dunia. Mulai dari bangunan dengan desain arsitektur klasik dengan ciri kubah dan menara sampai desain arsitektur post modern. Sejarah masjid memang tak bisa dilepaskan dari kreatifitas para arsiteknya.
Nah ternyata bangunan masjid dengan desain unik ini bisa kita temui di seantero negeri kita sendiri di Indonesia. Ada banyak masjid dengan gaya arsitektur yang unik yang selain tempat untuk melaksanakan sholat juga benar-benar memanjakan mata pengunjungnya.
Kita lihat beberapa diantaranya yuk!
1. Masjid Tiban, Turen – Malang
Masjid Tiban merupakan masjid yang terletak di Malang. Masjid ini bernuansa biru-putih dan terlihat terang. Banyak cerita-cerita yang beredar bahwa masjid ini dibangun hanya dalam satu malam loh oleh bangsa jin. Namun pada kenyataannya masjid ini didirikan oleh para santri dan jamaah Pondok Pesantren Syalafiyah Bihaaru Bahri’ Asali Fadlaairil Rahmah.
Keindahan arsitekturnya jangan ditanya, Sobat Halal akan teringat bangunan kerajaan-kerajaan di dongeng 1001 malam. Masjid dengan gaya arsitektur Turki kuno ini memiliki fasilitas menarik loh, seperti mini zoo, kolam renang, dan spot foto yang super instagram-able!
2. Masjid Arkam Babu Ramhman, Palu
Masjid satu ini berada di Kota Palu dan merupakan ikon Kota Palu. Uniknya, masjid ini dibangun terapung di atas laut Teluk Palu dan kubahnya sangat indah karena dapat memantulkan cahaya tujuh warna.
Masjid dengan kapasitas 200 jamaah ini memiliki pemandangan yang cantik. Tidak hanya laut, latar belakang pegunungan pun turut menghiasi panorama ketika sunset.
Sayangnya pada 28 September 2018 gempa dahsyat dan tsunami melanda Kota Palu dan Sekitarnya. Masjid yang berada di tepi pantai Teluk Palu ini tak luput dari terjangan tsunami. Akibatnya tiang penyangga masjid terapung ini runtuh dan sebagian bangunan masjid tenggelam.
Kini masjid apung ini tetap berdiri dan dikunjungi oleh warga sebagai monumen pengingat bahwa di tempat ini pernah ada peristiwa bencana alam yang dahsyat.
3. Masjid Al-Irsyad, Bandung Barat
Masjid yang diarsiteki oleh Ridwan Kamil karena terinspirasi oleh bentuk kubus Ka’bah ini berada di Bandung Barat. Meskipun gaya arsiteknya terlihat sangat futuristik, masjid ini sarat akan nilai-nilai Islam.
Baca juga: Desain Unik Masjid Al-Irsyad Satya Bandung Barat
Sepanjang dinding yang berbentuk lubang-lubang hitam di sekeliling masjid berukirkan kalimat syahadat raksasa, uniknya dinding tersebut juga berfungsi sebagai ventilasi.
Selain banyak lubang angin, di sekitar masjid juga terdapat pepohonan, sehingga tidak heran meski tanpa AC masjid ini tetap sejuk dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Masjid ini juga memiliki 99 lampu yang membentuk siluet Asma’ul Husna dan batu bulat mengkilat berlafazkan Allah SWT di tengah mihrabnya, keren ya!?
4. Masjid Cheng Ho, Surabaya
Masjid ini memiliki gaya arsitektur yang sangat unik. Bentuknya terlihat seperti klenteng, namun saat dilihat dengan seksama bangunan ini ada masjid yang sarat akan nilai-nilai islam, sejarah dan budaya.
Masjid ini terletak di Surabaya dan menjadi bukti keselarasan antara budaya Tionghoa, Timur Tengah, dan Jawa dengan nilai-nilai islam. Bangunan yang didominasi dengan warna merah dan kuning ini dibangun dengan filosofi khusus loh.
Luas bangunan utamanya adalah 11×9 m² dengan 8 sisi, 11 konon merupakan ukuran ka’bah saat pertama kali dibangun, 9 adalah jumlah wali songo dan 8 merupakan inti kebijakan dari Tionghoa, Pat Kwa, yang berarti keberuntungan atau kejayaan.
Selain bangunan yang artistik dan megah, Sobat Halal juga dapat menemukan replika kapal Laksamana Cheng Ho yang juga salah satu tokoh penyiar agama Islam dari Tiongkok di Asia Tenggara.
5. Masjid Raya Sumatera Barat, Padang
Masjid yang berdiri di Padang ini merupakan masjid hasil peleburan nilai-nilai islam dengan adat setempat lantaran memiliki kubah menyerupai atap khas budaya Minangkabau. Masjid ini adalah bukti implementasi pelestarian budaya berdasarkan pepatah ‘adat bersendikan agama dan agama berlandaskan Al-Qur’an’.
Atapnya indah berhiaskan Asma’ul Husna dan memiliki batu menyerupai Hajar Aswad di tengah mihrabnya. Selain berfungsi sebagai masjid, bangunan ini juga dibangun sebagai shelter jika terjadi gempa atau tsunami.
Konon, masjid yang dibangun dengan biaya sekira 330 miliar rupiah ini didesain sebagai masjid tahan gempa atau goncangan hingga sekuat 10 SR loh!
6. Masjid Oesman Al-Khair, Kayong Utara – Kalbar
Masjid dengan warna putih terang ini terletak di Kayong Utara, Kalimantan Barat dan diresmikan oleh Presiden Jokowi pada tahun 2016. Masjid ini memiliki gaya arsitektur khas Maroko dan dibangun di atas laut.
Selain desain yang unik, masjid ini dibangun tepat menghadap ke arah matahari terbenam di balik perbukitan. Sobat Halal bisa menikmati shalat ditengah keindahan alam dan kuasa Tuhan di masjid ini.
7. Masjid Agung Sumenep, Madura
Masjid yang dibangun dengan gaya arsitektur gabungan dari berbagai budaya dan wilayah ini memiliki bentuk tidak lazim tapi tetap indah dan megah loh! Corak budaya Arab, Persia, Eropa, Jawa, India dan Tionghoa dapat disaksikan di tempat ini sejak memasuki gerbang hingga ke bentuk pintu dan jendelanya.
Selain bentuk dan desainnya yang sangat unik, masjid ini juga memiliki warna yang mencuri perhatian karena dominasi warna putih keemasan dan putih. Konon, sebelumnya masjid ini dinamai Masjid Jami’.
8. Masjid Agung Al Jabbar, Bandung
Masjid Agung Al-Jabbar yang dibangun sejak 29 Desember 2017 di daerah Gedebage Kota Bandung ini bakal segera menjadi ikon baru Jawa Barat. Masjid ini dibangun dengan konsep masjid terapung yang dibangun di atas danau buatan. Biaya pembangunannya yang didanai dari APBD Provinsi Jawa Barat menelan biaya antara 600 miliar sampa1 1 triliun rupiah, wow!
Dirancang akan mampu menampung 60 ribu jemaah dan selain sebagai tempat sholat, masjid ini juga dilengkapi sejumlah fasilitas lain seperti Museum Asmaul Husna, Museum Nabi Muhammad SAW, Museum Sejarah Islam Indonesia dan Museum Sejarah Islam Jawa Barat. Juga akan ada perpustakaan dan ruang pertemuan.
Lalu di area plaza masjid ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas manasik haji. Nantinya para pengunjung dari luar kota akan disediakan tempat penginapan.
Lokasi Masjid Al-Jabbar cukup mudah diakses dan nantinya akan terintegrasi dengan sarana transportasi umum. Dengan kereta api masjid ini bisa diakses dari Stasiun Cimekar. Dan ke depannya masjid ini direncanakan akan terintegrasi dengan kereta cepat Jakarta-Bandung dan juga akan dibangun stasiun LRT Kota Bandung.
