Mie Bakso (foto: koleksi HLID)
Share artikel ini:


Bakso di Itali diberi nama polpette. Jika sebelumnya bakso dikenal melalui cerita Dinasti Ming, di Itali, polpette dipercaya sebagai koleksi resep Apicius yang merupakan kumpulan resep dari Roma dan telah ada sejak abda ke 4-5.

Adonan polpette biasanya terbuat dari daging sapi atau kalkun yang dibumbui dengan bawang, minyak zaitun, romano keju, telur, lada hitam, merica, bubuk roti.

Biasanya untuk menambah kenikmatan, polpette sering ditambahi ekstra bawang putih, telur dan saus bechamel (saus putih) sapi atau mortadella.

4. Keftedes dan Yufarlakia

Keftedes (via takeaway.com)

Di Yunani ada 2 jenis hidangan bakso, yakni keftedes sebagai bakso goreng dan yufarlakia sebagai bakso rebus. Konon, setiap keluarga memiliki bumbu masing-masing untuk mengolah kedua masakan tersebut.

Youvarlakia (via mygreekdish.com)

Namun demikian, adoanannya biasanya terbuat dari rendaman roti yang direndam susu, cincangan daging, daun mint, bawang putih dan oregano.

Selain itu, ditambahkan kunyit dan cuka anggur atau oujo. Uniknya, yufarlakia disajikan bersama roti kering hanhat yang dicelupkan ke dalam saus anggolemono yang terbuat dari telur dan lemon.

5. Gehatkbal

Gehatkbal (via croma.nl)

Di Belanda, gehatkbal memiliki arti bola daging. Gehatkbal biasanya disajikan bersama kentang rebus dan sayuran. Berbeda dengan bakso lainnya, gehatkbal memiliki bentuk menyerupai biterballen.

Selain itu, ada menu pendamping yang disebut hutspot. Hutspot adalah rebusan bawang bombay, kentang dan wortel, kehadirannya menambah kenikmatan gehatkbal.

Vin S
“If you wait for inspiration to write you’re not a writer, you’re a waiter.” ~ Dan Poynter
Berikan bintang kamu untuk Bakso
[Total: 5 Rata-rata: 4.8]



Berlangganan
Beritahu tentang
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar