Sirkuit Mandalika (foto tangkapan layar youtube Setneg)
Share artikel ini:


Saat itu dari 10 destinasi wisata halal unggulan di Indonesia, Lombok mendapat nilai tertinggi sebesar 70, disusul oleh destinasi lainnya yaitu Aceh, Riau dan Kepulauan Riau, Jakarta, Sumatera Barat, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur (Malang) dan Sulawesi Selatan. Kriteria dalam penilaian dengan memakai standar Global Muslim Travel Index (GMTI) yang mengadopsi 4 kriteria yaitu; Access, Communication, Environment, dan Services (ACES).

Lombok populer sebagai destinasi wisata halal favorit tidak terlepas dari berbagai fasilitas penunjang wisata halal yang ada di Lombok. Di sana sudah ada 60 restoran bersertifikat halal MUI dan 1.076 lainnya self claimed halal (halal menurut pernyataan pemiliknya). Lalu ada 60 hotel bersertifikat halal, 8.456 masjid, 25 situs heritage Islam, 98 atraksi ramah muslim, 7 Islamic event, dan ada lebih dari 11 paket tur halal.

Sembalun Lawang, Lombok (foto Koesnadi via unsplash)

Kapasitas bandara internasional (Lombok International Airport, LIA) di Praya, dan dua pelabuhan laut juga sangat menunjang aksesibilitas Lombok. Untuk transportasi darat akses jalan raya sudah mencapai 9.566,42 km area jalan.

Dan kini juga sudah ada jalan bypass yang menghubungkan Bandara LIA dan Sirkuit Mandalika sepanjang 17,3 kilometer. Dengan adanya jalan bypass ini maka dari bandara kini hanya membutuhkan waktu 15 menit saja untuk sampai di Sirkuit Mandalika.

Pulau Lombok memang terkenal akan potensi keindahan alamnya, budaya masyarakat setempat dan tentu saja kulinernya. Gelaran Superbike World Championship November ini semoga akan kembali menggaungkan pesona Lombok sebagai destinasi wisata halal di dunia setelah sempat dihantam badai pandemi.

Berikan bintang kamu
[Total: 3 Rata-rata: 5]



Berlangganan
Beritahu tentang
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar