Foto: Siaran pers Muslim Life Fair 2023
Share artikel ini:


JAKARTA, HalalLife.ID. Pameran Muslim LifeFair di JIEXPO Kemayoran yang berlangsung pada 17- 19 Maret 2023 ramai dikunjungi pengunjung. Selama kegiatan berlangsung ribuan pengunjung tampak memadati stand-stand yang menyuguhkan dan menjual berbagai produk kebutuhan muslim untuk persiapan Ramadhan.

Muslim LifeFair yang diselenggarakan oleh Lima Events bersama dengan Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) selama tiga hari (17-19 Maret) memang menjadi pasar produk halal sekaligus ajang rekreasi keluarga. Hal ini terlihat dari mayoritas pengunjung yang datang sebagian besar orang tua beserta anak-anak.

Deputi Direktur Akselerasi dan Kemitraan Usaha Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Ahmad Iqbal mengapresiasi upaya dari KPMI dan Lima Event yang secara konsisten menggelar Muslim LifeFair, membantu pelaku UMKM halal untuk terus berkembang.

Menurut Iqbal, kegiatan bazaar produk halal dan keuangan syariah yang digelar menjelang Ramadhan dan Idul Fitri seperti Muslim LifeFair di JIEXPO ini adalah sangat tepat. Karena biasanya, konsumsi masyarakat pada momen-momen tersebut meningkat signifikan.

“Konsumsi masyarakat khususnya dari sektor kuliner dan fashion akan meningkat luar biasa, apalagi menjelang lebaran. Tahun lalu, pengeluaran belanja masyarakat naik 15 persen pada bulan Ramadhan. Ditambah lagi dengan momen mudik yang biasanya dilakukan masyarakat saat lebaran, pengeluarannya bisa 2 kali lebih besar,” ujarnya.

Iqbal mengatakan momentum bulan suci Ramadhan bukan hanya untuk meningkatkan keimanan dan kualitas ibadah muslim, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi di masyarakat. “Umat Islam bisa belanja sambil beramal. Misalnya membeli baju untuk disumbangkan atau membeli makanan untuk dibagikan lagi kepada orang-orang yang berpuasa,”

Ketua KPMI, Rachmat Marpaung berharap gelaran bazaar produk halal dan keuangan syariah ini menjadi momentum bagi pelaku usaha produk halal untuk terus meningkatkan kualitas produk, layanan dan skala bisnis yang lebih besar. Untuk memfasilitasi dan mendorong pertumbuhan bisnis produk halal Indonesia, setelah JIEXPO Jakarta, Muslim Life Fair akan digelar di Yogyakarta, ICE BSD dan Bandung.

Sementara itu Deputi Direktur Akselerasi dan Kemitraan Usaha Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Ahmad Iqbal mengatakan, pelaku usaha atau UMKM produk halal harus dibantu dari sisi penguatan kualitas, kuantitas, dan legalitas produk termasuk dalam hal pembiayaannya.

Ketika UMKM produk halal membutuhkan pendanaan dari lembaga keuangan syariah, maka dia harus memahami kebutuhannya dan mengetahui lembaga pembiayaan syariah seperti apa yang cocok untuknya.

“Misalnya, dilihat apakah UMKM ini berbadan hukum atau tidak. Kalau tidak berbadan hukum, tidak perlu ke lembaga keuangan komersial karena pasti akan ditolak. Maka yang harus dilakukan adalah cari lembaga-lembaga keuangan berbasis komunitas seperti BMT, Bank Wakaf Mikro, Lembaga Amil Zakat, dan yang lainnya”.

“Bisa juga dengan melihat dari sisi nilai pembiayaannya. Kalau pembiayaannya hanya butuh 100 ribu, maka jangan ke bank. Tapi cari lembaga keuangan syariah yang memang melayani pembiayaan dengan nilai kecil (ultramikro). Jika nilai pembiayaan yang dibutuhkan besar, bisa ke bank ataupun datang ke securities funding seperti Urun-RI,”

Iqbal mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan penyusunan modul yang diperuntukkan untuk membentuk pendamping UMKM. Dimana tujuannya adalah para pendamping ini bisa membantu pelaku usaha untuk melakukan assessment (penilaian) terhadap kondisi pelaku UMKM.

“Kami sedang siapkan modulnya, mudah-mudahan tahun depan sudah bisa melakukan uji coba training ke pendamping UMKM. Namanya Modul Pendampingan Pembiayaan/Pendanaan Syariah Terintegrasi,”.

Iqbal juga mengapresiasi langkah KPMI yang secara konsisten mengadakan kegiatan Muslim LifeFair yang tidak hanya mempertemukan pelaku usaha dengan konsumennya, tetapi juga mempertemukan UMKM dengan lembaga pembiayaan syariah untuk memperkuat permodalan.

Dalam gelaran Muslim LifeFair JIEXPO, juga digelar bincang santai yang memperkenalkan kepada target UMKM kuliner, mengingat kuliner sasaran pertama sertifikasi halal. Bincang santai akan menghadirkan para pemateri dari lembaga pembiayaan syariah seperti SHAFIQ, LBS URUN DANA, URUN-RI, dan BMT Ash-Shiddiq.

Sebagaimana diketahui, penahapan kewajiban sertifikasi halal tahap 1 akan berakhir di 17 Oktober 2024. Berdasarkan ketentuan, setelah tanggal tersebut, pelaku usaha makanan dan minuman, hasil sembelihan, serta jasa penyembelihan di Indonesia harus bersertifikat halal. Jika belum, maka akan dikenakan sanksi.

Mengamati perjalanan Muslim Lifefair yang digelar tahun lalu di sejumlah daerah yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung di masa pandemi, gelaran ini dengan izin Allah, berhasil menarik perhatian sekitar 20 ribu pengunjung. Bahkan pada skala yang lebih besar, Muslim Lifefest yang diselenggarakan Agustus 2022, sekitar 30 ribu pengunjung memadati area.

“Kami melihat animo masyarakat terhadap pameran seperti Muslim LifeFair ini sangat besar. Tentu kami ingin pameran ini menjadi momentum bagi UMKM muslim untuk berkembang lebih baik serta menjadi ajang untuk saling bersilaturahim guna mendorong usaha-usaha menjadi inklusif dan berkelanjutan,” ujar Direktur Lima Evenst Deddy Andu saat pembukaan Muslim Lifefair di JIEXPO hari ini (17/3).

Salah satu peserta pameran, brand fashion muslimah Atelier Angelina mengapresiasi gelaran Muslim Lifefair karena banyak memberikan manfaat bagi pelaku bisnis. Sejak pertama kali mengikuti ajang ini tahun lalu di Jogja Expo Centre, Atelier Angelina, menurut Direktur Marketing Afifuddin, mendapatkan sambutan antusias dari pengunjung. Karena, sebelumnya Atelier Angelina melakukan pemasaran secara online.

Mengoptimalkan Muslim Lifefair sebagai ajang promosi dan edukasi market, Atelier Angelina komit mengikuti ajang ini sepanjang 2023 sambil terus meningkatkan performa yang lebih baik dari segi produk, promo, visualisasi stand dan pelayanan.

Sumber: Siaran pers Muslim Lifefair 2023

Berikan bintang kamu
[Total: 2 Rata-rata: 5]



Berlangganan
Beritahu tentang
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar