Vin S
HalalLifeID
Neneng menuturkan orang-orang dengan alergi laktosa di susu sapi tetap membutuhkan asupan kalsium untuk menunjang kesehatan tulang dan gigi. Susu almond bisa jadi alternatif yang baik, sebab susu almond berasal nabati, tapi tinggi kalsium, kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral serta memiliki rasa gurih-manis alami. Susu almond juga rendah kalori, mengandung banyak magnesium, dan mineral lain.
Dibandingkan produk susu lainnya, susu almond tidak berbau langu seperti susu nabati lainnya. Apalagi Neneng Sriwahyuni memanfaatkan kurma ke dalam ramuan susu almond, selain sebagai pemberi rasa manis alami, kurma juga membuat susu almond menjadi lebih creamy dan kental.
Selain itu, ia juga menambahkan rempah-rempah Indonesia yang sejak dahulu kala sudah terkenal sering digunakan dalam pengobatan tradisional (herbal). Untuk tambahan mineral alami, ia juga memberikan garam himalaya ke dalam susu almond.
Jangan heran jika ramuan Susu Almond Dhira menjadi kaya rasa, kaya varian dan memberikan banyak manfaat berkali-kali lipat bagi konsumennya,
“Jadilah susu almond sehat, bergizi dan siap minum untuk temen-temen agar tetap bisa konsumsi minuman sehat di sela-sela segudang aktifitas lainnya. Selain itu, bisa juga jadi suplemen tambahan bagi ibu-ibu pasca bersalin, yang sudah lelah mengurus bayi, lelah secara fisik dan psikis di tambah lagi stres karena asi tak kunjung keluar karena susu almond sudah terkenal manfaatnya sedari dulu sebagai booster asi. Alhamdulillah banyak konsumen Susu Almond Dhira yang sudah merasakan manfaatnya.”
Mengacu pada perjalanan dan perkembangan usahanya, Neneng Sriwahyuni ingin sekali bisnis yang ia bangun semakin berkembang, dikenal banyak orang baik di dalam kota maupun di luar kota. Ia ingin segera memiliki offline store dan produk yang ready setiap hari,
Neneng Sriwahyuni meyakini usaha yang ia tekuni akan berkembang karena produknya memiliki nilai manfaat yang tinggi dan banyak peminatnya,
“Alhamdulillah sekarang produk Dhira sudah banyak dikirim ke luar kota juga. 5 tahun ke depan harapannya sudah tidak ada kendala tenaga dan waktu lagi agar temen-temen yang sedang membutuhkan produk kami tidak harus menunggu untuk mendapatkannya. So far, selama 3 tahun ini masih pakai sistem PO karena keterbatasan tersebut.”
Sejak awal 2019, Neneng mengakui bahwa peminatnya terus bertambah dan pemasaran produknya sudah tidak dalam kota saja. Ini jadi kesempatan bagi Neneng untuk mengepakkan sayap lebih jauh karena yakin peluangnya masih besar .
