Vin S
HalalLifeID
Selama menjalankan bisnis, Neneng Sriwahyuni mengakui ia kerap menghadapi tantangan manajemen waktu. “Jujur agak susah dalam manajemen waktu, karena saya juga ibu rumah tangga dengan 2 anak balita tanpa ART. Jadi sering bentrok antara urusan domestik rumah tangga dengan mengurus bisnis,” terang Neneng Sriwahyuni.
“Setelah berdiskusi dengan suami, sekaligus satu-satunya investor di bisnis saya, akhirnya kita putuskan bahwa produksi susu almond dilakukan pukul 3 dini hari sampai selesai sehingga tidak mengganggu urusan rumah tangga dan tidak mengabaikan hak anak meskipun lumayan mengurangi jatah tidur malam hari.”
Dalam perjalanan bisnisnya, Neneng Sriwahyuni sangat didukung oleh suaminya. Selain sebagai investor, sang suami juga kerap terjun langsung untuk membantu proses produksi susu almond. Selain itu, ada orang tua dan saudara yang membantu menjaga anak-anak saat pesanan membludak,
“Selain mereka semua saya juga punya konsumen setia, tanpa dukungan dari mereka maka produk ini tidak akan bertahan sampai saat ini. Soalnya banyak konsumen yang setia konsumsi dari awal launching produk, dari produknya belum di kenal orang sampai saat ini.”
Susu Almond Dhira melakukan promosi dari instagram, endorsement beberapa selebgram, “saya juga dapat bantuan promosi dari konsumen melalui fitur tag instagram, juga dari mulut ke mulut saat ada yang membutuhkan maka konsumen setia Dhira tidak ragu untuk merekomendasikan produk saya. Pernah juga diliput koran, sangat membantu branding produk saya.”
View this post on Instagram
Saat masa terburuk pandemi Covid-19, Neneng Sriwahyuni juga bekerja sama dengan salah satu instansi pemerintah sebagai suplier susu almond yang bisa menjadi booster imunitas pegawai.
“Alhamdulillah pesanan yang awalnya kurang dari 20 botol dalam sekali produksi, mulai naik menjadi 50 botol dan sekarang bahkan tembus menjadi lebih dari 100 botol dalam sekali produksi,” terang Neneng Sriwahyuni,
Naiknya pesanan menjadi tantangan baru bagi Neneng, karena proses produksinya menjadi semakin berat akibat jumlah produksi naik berkali-kali lipat. Di sisi lain, Neneng harus tetap aktif membangun digital marketing di instagram. Banyak yang harus dilakukan dan dipelajari setiap hari, tapi Neneng mengakui tetap menikmati setiap prosesnya.
